Diterjang Ombak dan Gelombang Tinggi,  Objek Wisata Waterblow Tutup Sementara

waterblow
kondisi waterblow pasca gelombang tinggi, sementara area ditutup untuk umum.

BADUNG, MENITINI.COM – Tinggi gelombang laut sejak beberapa hari terakhir membuat wilayah Kuta Selatan yang berhadapan pesisir selatan Bali mengalami luapan air laut.

Rabu (6/8) pagi daya tarik wisata (DTW) Water Blow diterjang ombak dan gelombang tinggi yang menyebabkan air laut meluap hingga ke area lapangan Peninsula.

Dua buah glass bottom boat bahkan terbalik di wilayah Tanjung Benoa karena diterjang gelombang.

General Manager The Nuda Dua, Made Agus Dwiatmika dikonfirmasi via telepon tidak menampik adanya limpahan air yang mengalir ke lapangan Peninsula akibat meluapnya air dari Waterblow.  

Namun kondisi tersebut tidak sampai menimbulkan korban, hanya kerusakan minor. “Sampai saat ini, situasi di kawasan masih terkendali dan tercatat kerusakan ringan pada sejumlah elemen penunjang di sekitar area Water Blow,”katanya.

Pada umumnya, peningkatan gelombang laut memang terjadi pada periode bulan Agustus-Oktober.

BACA JUGA:  MK Putuskan Negara Gratiskan Pendidikan Dasar Negeri dan Swasta, Begini Pendapat Pengamat Pendidikan

Tingginya gelombang yang bertemu dengan karang Pulau Peninsula inilah yang menimbulkan daya tarik water blow.

Ia mengatakan, ketika gelombang sudah tidak aman maka pembatasan area mulai dilakukan. Hal itu telah menjadi SOP yang dikawal petugas di lapangan.

Kondisi ini terus dipantau, merujuk pada pemberitahuan gelombang dan cuaca dari BMKG.  

“Sementara Waterblow kami tutup demi keamanan. Ini kita terus pantau, jika gelombang sudah mereda dan aman, baru kita pertimbangkan untuk dibuka,” jelasnya. 

Sebagai bagian dari langkah mitigasi risiko dan penguatan protokol keselamatan kawasan, ITDC telah mengimplementasikan berbagai upaya pengamanan tambahan yang difokuskan pada dua pulau di kawasan The Nusa Dua, yaitu Peninsula Island dan Pulau Nusa Dharma. 

Di Peninsula Island, langkah-langkah yang dilakukan meliputi penempatan personel pengamanan tambahan di area berisiko tinggi seperti waterblow dan Pura Bias Tugel, pemasangan rambu serta papan peringatan bahaya ombak tinggi di titik-titik strategis, serta koordinasi intensif dengan pengempon Pura Bias Tugel untuk menjaga keselamatan pengunjung dan keamanan area suci.

BACA JUGA:  Kepala BNN Tegaskan Penelitian Jadi Kunci Sebelum Bahas Legalisasi Ganja

Sementara itu, di Pulau Nusa Dharma, pengamanan diperkuat melalui peningkatan patroli dan pengawasan di jalur pejalan kaki serta area publik yang dekat dengan garis pantai, penyiagaan personel mengantisipasi pergerakan pengunjung ke area rawan, serta penyesuaian rute akses sementara apabila situasi di lapangan memerlukan tindakan cepat dan responsif.

Terpisah, Balai Besar Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) Wilayah III Denpasar mengungkapkan penyebab terjadinya gelombang tinggi di perairan Bali belakangan ini dipicu fenomena tekanan udara tinggi di perairan barat Australia, sehingga muncul gelombang alun atau swell menjalar ke utara menuju perairan selatan Indonesia termasuk Bali

 “Untuk wilayah perairan selatan Bali berdasarkan model gelombang, BMKG menunjukan ada peningkatan tinggi gelombang laut di perairan selatan Bali, yang mencapai 4 meter atau kategori gelombang tinggi. Untuk di perairan Nusa Dua itu cukup tinggi, sekitar 1 hingga 3,5 meter,” kata Prakirawan Cuaca BBMKG Wilayah III Denpasar, Wulan Wandarana.

BACA JUGA:  BBMKG Imbau Waspadai Gelombang hingga 6 Meter di Perairan Selatan Bali

Gelombang tinggi masih berpotensi terjadi selama beberapa hari kedepan, khususnya di kawasan wisata seperti Kuta, Seminyak, Legian, Pecatu, Jimbaran, hingga perairan Nusa Dua.

Tinggi gelombang berpotensi berkisar antara 2.5 hingga 4 meter di wilayah perairan selatan Bali. Kecepatan angin juga terpantau signifikan, dengan kecepatan maksimum mencapai 20 knot.

“Kami mengimbau masyarakat untuk tetap berhati-hati terhadap resiko tinggi gelombang seperti kecelakaan laut. Serta selalu mengupdate informasi BMKG khususnya informasi maritim dan peringatan dini tinggi gelombang,” imbuhnya. (*)

  • Editor: Daton

BERITA TERKINI

Indeks>>

PT. BADU GRAFIKA MANDIRI

Jalan Gatot Subroto 2 No. 11 A, Banjar Lumbung Sari, Desa Dangin Puri Kaja, Kecamatan Denpasar Utara

Ikuti Kami